Mengenal Sosok Georges Perec, Google Doodle Hari Ini

Memperingati novel tanpa huruf “e” Georges Perec google doodle hari ini menampilkan logo Google tanpa huruf e. Laman Google menampilkan Doodle dengan format animasi. Google memakai font bercorak crayon yang ketika di klik tombol play maka huruf “e” akan menghilang. Animasi ini rupanya bagian dari peringatan terhadap hari lahir George Perec.

Georges Perec adalah novelis dengan karya monumental La Disparition yang seluruh isinya tidak menggunakan huruf “e”. Hal ini ini menjadi alsan hari ini Google menghapus Huruf "E"

 

Siapa  Georges Perec?

Dari hasil penelusuran Georges Perec ini berkarir sebagai seorang penulis novel.

Foto Georges Perec, novelis dan pembuat film terkenal

Karya Georges Perec ini telah diterjemahkan dalam bahasa Inggris dengan judul A Void, yang keseluruhan isinya juga tidak memakai huruf “e”. Barangkali fenomena ini sama dengan Gyles Brandreth yang menulis ulang Hamlet karya Shakespeare tanpa huruf “i.”

Ada karya Georges yang sempat hilang. Sebagaimana dikutip dari The Guardian, Senin (7/3/2016), Georges pernah tak sengaja menyembunyikan novel pertamanya tentang Antonello da Messina’s Portrait of a Man. Namun setelah meninggal di tahun 1982, naskah Le Condottière tak bisa ditemukan. Sempat “terkubur” dalam koper tua yang tak sengaja dibuang, naskah tersebut akhirnya ditemukan dan kembali dicetak untuk kemudian dipublikasikan.

Peringatan George Perec memang bukan tanpa alasan. Novelis yang satu ini memiliki kisah hidup yang dramatis. Dia lahir di distrik pekerja di Paris, Prancis. George adalah anak tunggal dari seorang tentara Prancis di Perang Dunia I, Icek Judko dan Cyrla Peretz.

Ibunya meninggal dalam Nazi Holocaust. Sehingga George Perec diadobsi dan dirawat oleh Bibi danb Pamnya dari pihak Ayah. Perec sempat menulis ulasan dan esai untuk La Nouvelle Revue Francaise Dan Nouvelles Les Lettres.

Bukan hanya itu, dia pernah bergabung dengan Angkatan Udara Prancis untuk menjadi penerjun payung. George Perec menikahi gadis bernama Paulette Petras dan tinggal di Tunisia.

Pada 1961 dia bekerja di Laboratorium Penelitian Neurofisologis. Di akhir tahun 60-an Perec mulai bekerja di serangkaian Drama Radio bersama Eugen Helmle dan Musisi Philippe Brogoz.

Kurang dari satu dekade kemudian Perec sudah bisa membuat Film pertamannya dari Novelnya yaitu Un Homme Quidort yang disutradai oleh Bernard Queysanne dan berhasil memenangkan Prix Jean Vigo di tahun 1974.

Pada tahun 1981 Perec beralih profesi sebagai penulis di University of Queensland Australia. Setelah kembali dari Australia Perec mulai terserang penyakit. Ia adalah perokok berat dan terkena kanker paru-paru. Perec akhirnya meninggal di tahun 1982 di Ivry–sur–Seine Paris Prancis.

Profil dan biografi Georges Perec tercatat sebagai orang yang berjasa bagi dunia. Sehingga hari ini Google melalui logo gambar animasi Doodle merayakan hari lahir Georges Perec ke-80.

Tweet

GOOGLE DOODLE INFO SOSOK TEKNO